Aston Martin DB5 bukan sekadar mobil klasik — ia adalah simbol kemewahan, performa, dan elegansi Inggris yang abadi. Dikenal luas sebagai mobil James Bond yang legendaris, DB5 telah melekat di hati para pecinta otomotif dan penggemar film selama lebih dari enam dekade. Dengan desain menawan dan sejarah gemilang, DB5 tetap menjadi salah satu mobil klasik paling ikonik di dunia.
Sejarah dan Asal-Usul DB5
Lahir di Era Keemasan Otomotif
Aston Martin DB5 pertama kali diperkenalkan pada tahun 1963 sebagai penerus dari model DB4. Mobil ini dikembangkan oleh insinyur Aston Martin bersama desainer Italia legendaris, Carrozzeria Touring Superleggera. Hasilnya adalah mobil grand tourer dengan garis bodi elegan, proporsional, dan aerodinamis.
Nama “DB” diambil dari inisial David Brown, pemilik Aston Martin saat itu yang sangat berperan dalam membawa merek ini ke level global. DB5 hadir di era keemasan otomotif Inggris dan segera menjadi simbol status bagi para selebriti, bangsawan, dan tokoh penting dunia.
Spesifikasi yang Memukau di Masanya
Dibekali mesin 4.0 liter inline-6, DB5 menghasilkan tenaga sekitar 282 horsepower, dengan kecepatan maksimum mencapai 230 km/jam. Performa ini sangat mengesankan untuk mobil tahun 1960-an. DB5 juga dilengkapi dengan transmisi manual 5-percepatan (ZF gearbox) dan teknologi terkini pada masanya, seperti rem cakram di keempat roda dan sistem pendingin kabin.
DB5 dan James Bond: Kombinasi Ikonik
Debut di Layar Lebar
Aston Martin DB5 menjadi sangat terkenal setelah muncul dalam film James Bond “Goldfinger” (1964), dikendarai oleh Sean Connery. Dilengkapi dengan gadget-gadget canggih seperti pelontar kursi, pelat nomor berputar, dan senjata tersembunyi, DB5 langsung menjadi bintang di layar lebar dan melekat sebagai “mobil James Bond” hingga kini.
Mobil ini kemudian kembali muncul dalam banyak film Bond lainnya, termasuk Skyfall, Spectre, dan No Time to Die, menjadikannya bagian integral dari warisan budaya pop.
Pengaruh Terhadap Industri Otomotif
Popularitas DB5 mendorong banyak pabrikan lain untuk menciptakan mobil grand tourer dengan karakter serupa — elegan, bertenaga, dan penuh gaya. Bahkan hingga sekarang, desain DB5 sering dijadikan referensi dalam menciptakan mobil-mobil klasik modern.
